Pernikahan adalah salah satu momen istimewa yang diabadikan melalui sebuah foto. Untuk memastikan hasil foto pernikahan anda maksimal, memilih dekorasi yang tepat sangatlah penting. Berikut adalah tujuh tips berdasarkan pengalaman DrWaras dalam memilih dekorasi pernikahan yang akan meningkatkan keindahan dan kualitas foto pernikahan Anda.
1. Pilih Tenda dengan Warna Netral
Tenda adalah elemen paling penting dalam dekorasi pernikahan. Warna kulit pengantin akan sangat dipengaruhi oleh warna kain pada tenda. Jika warna tenda terlalu ngejreng, maka warna tenda akan memantul ke kulit pengantin dan akan menciptakan efek warna yang kurang netral. Pilihlah tenda dengan warna netral, hindari atap tenda yang terlalu berwarna-warni. Warna netral akan memberikan karakter foto yang bersih dan tidak mengganggu fokus pada subjek utama, yaitu pengantin.
Rekomendasi warna tenda: dominan warna putih, jika ingin di mix maka dapat dipadukan abu-abu muda, coklat susu muda, hijau sage muda.
Jangan pilih warna: Kuning, Merah, Biru, Hijau dan warna lain yang terlalu pekat.
2. Pilih Dekorasi Yang Kekinian
Salah melihat dekor yang lebih kekinian adalah memperhatikan penataan unsur bunga pada dekorasi. Penataan bunga pada dekorasi lebih baik dibuat menyebar. Usahakan penataan bunga jangan terlalu menggerombol. Penataan bunga yang tidak begitu rapat dan menyebar akan membuat efek bokeh yang lebih baik dari pada penataan bunga yang terlalu bergerombol. Dekorasi kekinian bukan hanya tentang dekorasi modern. Dekorasi tradsional dapat dipadukan dengan dekorasi yang lebih modern sehingga menciptakan kesan estetik pada foto.
3. Pastikan Tenda Dekorasi Rapat
Memastikan tenda dekorasi rapat adalah kunci untuk mengontrol pencahayaan. Hindari cahaya matahari yang masuk secara berlebihan ke dalam dekorasi, karena dapat mengganggu eksposure dan detail foto. Pastikan semua elemen dekorasi terpasang dengan rapat untuk menciptakan suasana yang diinginkan.
Penting:
Jika dekorasi menghadap ke utara atau selatan, lapisi tenda dekor dengan kain hitam pada samping kanan kiri dekor.
Jika dekor menghadap ke timur atau barat, maka lapisi area belakang dekorasai dengan kain hitam.
Tujuan pelapisan kain hitam ada mengurangi cahaya matahari yang masuk ke dalam tenda dekorasi.
4. Pilih Warna Dekorasi yang senada dengan warna Baju
Warna dekorasi pernikahan yang senada dengan warna baju dapat menciptakan kesan harmonis dalam foto. Pilih warna dekorasi yang melengkapi palet warna dari gaun pengantin dan pengantin pria untuk menciptakan tampilan yang serasi.
5. Gunakan Lantai Putih atau Karpet Hijau Rumput
Lantai pada dekorasi cukup berpengaruh kepada hasil. Dari pengalaman kami setelah memotret banyak acara pernikahan, Lantai dengan warna putih dan hijau rumput adalah warna terbaik. Hindari penggunaan karpet merah, hijau tua, ataupun biru.
6. Pertimbangkan Ukuran Dekor dengan Ruang Fotografi Serta Ketinggian Panggung Dekorasi
Sebelum memilih dekorasi, pertimbangkan ukuran ruang untuk fotografer. Pastikan dekorasi tidak terlalu besar atau terlalu kecil untuk ruangan tersebut. Ruang yang cukup untuk fotografer bergerak bebas akan memastikan bahwa mereka dapat menangkap setiap momen tanpa hambatan. Jarak ideal antara batas panggung dekorasi dengan posisi fotografer adalah 4-8 meter. Jarak tersebut berfungsi untuk menciptakan dimensi yang dalam pada hasil foto. Hindari membuat panggung dekorasi terlalu tinggi, karena hal ini dapat membuat sulit bagi fotografer untuk mendapatkan sudut pengambilan gambar yang baik. Sesuaikan ketinggian panggung agar tetap memberikan tampilan megah tanpa mengorbankan kualitas foto.
7. Sediakan Kipas Blower atau AC Portable Dekat Dekorasi
Terutama jika pernikahan berlangsung di tempat terbuka atau di daerah yang memiliki suhu tinggi, pastikan untuk menyediakan kipas blower atau AC portable di sekitar dekorasi. Hal ini akan memberikan kenyamanan bagi tamu dan membantu menjaga kualitas foto dengan mengurangi keringat dan kelembaban.
bagus sekali kak